Kamis, 29 September 2016

Gunung Ciremai

Gunung Ciremai

pos by winda


Gunung ini dalam wilayah 3 kabupaten yaitu kabupaten kuningan, kabupaten cirebon, kabupaten majalengka,profinsi jawa barat.tinggi gunung ini 3078 MDPL. gunung ini gx seseram yang banyak orang bilang , ni aku cerita aja ya , sebelum aku ke sana banyak yang bilang di sana angker. tapi pada kenyaataannya tidak , di sana jalurnya memang lumayan , waktu itu aku lewat jalur linggar jati .jalur itu banyak di lewati oleh para pendaki ,karna jalur yang tidak terlalu sulit ,dan mungkin aman serta ramai .sebernernya naik gunung itu tidak boleh ada niat yang negatif , ketika naik gunung kita harus berfikir positif , dan jika muslim  tetaplah beribadah , karena di gunung seperti kita bertamu di rumah orang, jadi kita tetap sopan di perjalanan maupun di atas puncak sana,dalam beribadahpun kita jangan di tinggalkan, karena posisi kita lebih dekat pada yang menciptakan seluruh alam .jadi jangan lupakan ke wajiban kita seorang muslim . dan jangan lupa ya sampah jangan di tinggal di atas , ketika kita turun sisa makan/ minum wajib di bawa ke bawah. dan satu lagi jangan lupa sujud syukur kalo sudah di puncak, kerena kalau pas rejeki kalian nemu view yang bagus pasti betah di atas puncak. Terimakasih sudah membaca ceritaku kali ini. :-)

Selasa, 17 Mei 2016

Cotoh Menyelesaikan soal Aritmatika di Php

Assalamualaikum.wr.wb

kali ini saya akan menjelaskan Cara Menyelesaikan Soal Aritmatika di dalam Php.
langsung saja,

pertama aktifkan XAMPP dan buka Text editor(Notepad++) kalian kemudian copy Script di bawah ini dan di simpan sebagai Index.php

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Kuis Aritmatika</title>
<style type="text/css">
.putih {color: #FFF; }
</style>
</head>
<body>
<style type="text/css">
 .h1{
   font-family: Comic Sans MS;
   font-weight: bold;
   font-size: 16px;
  }
  body{
   background-color: ##FFE4C4;
  }

.mebel{
width: 500px;
background: #99CCFF;
margin: 20px auto;
padding: 10px 20px 50px 20px;
border-radius: 5px;
box-shadow: 0px 10px 20px 0px #D1D1D1;
}
.form{
width: 100%;
background: #0099CC;
/*margin: 5px 5px;*/
/*padding: 0px 0px 0px 0px;*/
border-radius: 5px;
box-shadow: 0px 10px 20px 0px #D1D1D1;
}
.harga{
  font-size: 16px;
  font-weight: bold;
  color: #3E2723;
  padding: 1px 10px 10px 10px;
}
.soal{
  font-size: 16px;
  font-weight: bold;
  color: #3E2723;
  padding: 1px 10px 10px 10px;
}
.judul{
text-align: center;
color: #000066;
font-weight: bold;
}
</style>
<div class="mebel">
<h1 class="judul"> Toko Bangunan Abadi Jaya</h1>
<div class="form">
<h3>Daftar Harga Cat</h3>
<div class="harga">
        Harga Cat A : Rp. 75,000<br>
        Harga Cat B : Rp. 125,000<br>
        Harga Cat C : Rp. 250,000<br>
    </div>
</div>
<div class="form">
<h3>Soal</h3>
<div class="soal">
Pak budiman ingin membeli Cat B sebanyak 2 kaleng dan cat C 3 kaleng.<br>
Dalam setiap pembelian di toko ini, pembeli dikenakan pajak PPN sebesar 10%.<br>
Yuk, bantu Pak Budiman untuk menghitung harga totalnya.<br>
</div>
<?php
 echo'<h4>pembelian</h4>';
$catA = 75000;
$catB = 125000;
$catC = 250000;
$jumlah = (($catB*2)+($catC*3));
$ppn = $jumlah*(0.1);
$total_harga = $jumlah-$ppn;
$total_harga = number_format($total_harga,2);
$jumlah = number_format($jumlah,2);
$ppn = number_format($ppn,2);
echo 'Jumlah harga : Rp. '.$jumlah.'<br/>';
echo 'Pajak PPN 10% : Rp. '.$ppn.'<br/>';
echo 'Total Harga : Rp. '.$total_harga;
?>
</body>
</html>
 Kemudian compile untuk mengetahui hasilnya pada browser dengan http://localhost/Aritmatika/Index.php (sesuaikan dengan tempat anda menyimpan file Index phpnya)
dan hasilnya Seperti ini :


Terimakasih, Semoga Bermanfaat.
Wassalamualaikum.wr.wb

Jumat, 01 April 2016

Contoh beserta penjelasan Array Multidimsi dan Array Himpunan

Assalamualaikum wr.wb 
kali ini saya akan membahas tentang array Multidimensi dan array himpunan.



Array Multidemsi

Sama seperti Bahasa pemrograman lain, PHP juga mendukung adanya pembuatan array multidimensi. Dalam array multidimensi, elemen-elemen dari suatu array akan bertipe array.
Array multi dimensi adalah array yang ada dalam array. Dalam array tersebut dapat berisi beberapa array lagi. Array multidimensi ini dapat memudahkan membuat program karena dapat membuat beberapa array sekaligus sehingga meringkas beberapa perintah operasi. Berikut contoh penulisan array multidimensi dalam sebuah perintah program:

<?php//arraymulti.php//contoh array multidimensi.$data=@array(Array(Judul => "contoh array multidimensi dengan PHP",                  Pengarang => "Winda Komala Astriyani",                  Alamat => "Tegal",                            )
Array(Judul => "Belajar Dhelpi",                  Pengarang => "Naufal Hanif Albani",                  Alamat => "Brebes",                  ),          
Array(Judul => "Belajar Netbeans",                  Pengarang => "Firdaus Nursugiato",                  Alamat => "Pemalang",                  ));Echo"contoh Array  Multidimensi<br><br>";Foreach($data as $val){                Foreach($val as $key => $data2)                {                                Echo"$key : $data2";                }                Echo"<br>";}?></body></html>
Setelah di Copy di Notepad++ lalu di run di google chrom atau di firefox dengan format C:\xampp\htdocs\multidimensi
Seperti gambar di bawah ini :



Data yang ada pada sebuah array bersifat dinamis, artinya dapat ditambah, digabung dengan array yang lain, dihapus, maupun diurutkan sesuai pola tertentu. Untuk memanipulasi data array, anda dapat menggunakan beberapa fungsi yang akan digunakan dan dijelaskan pada bab ini.Penambahan foreach diatas akan menampilkan semua isi array dengan perintah yang lebih singkat daripada menggunakan perulangan for.


Array DuaDimensi

Sama seperti Bahasa pemrograman lain, PHP juga mendukung adanya pembuatan array multidimensi. Dalam array multidimensi, elemen-elemen dari suatu array akan bertipe array. Meskipun PHP mendukung array tiga dimensi, tapi pembahasan array multidimensi dalam buku ini hanya akan dibatasi untuk dua dimensi.
Array dua dimensi sebenarnya merupakan array dari array. Anda dapat menganalogikan array dua dimensi dengan data yang ditampilkan secara tabular (terdiri dari baris dan kolom). Sebagai contoh, perhatikan terlebih dahulu data dalam bentuk table berikut:

Produk
Stok
Terjual
Celana Jeans
25
15
Jaket
30
24
Sepatu
40
38

Jika data diatas ditulis dalam bentuk array dua dimensi, maka kodenya adalah sebagai berikut:

$tabel = array (
                     Array(“Celana Jeans”,25,15),
                     Array(“Jaket”,30,24),
                     Array(“Sepatu”,40,38)
                );

Untuk mengakses data di dalam array $tabel, gunakan kode di bawah ini:
$produk1 = $tabel [0] [0];   # Celana Jeans
$stok2 = $tabel [1] [1];   # 30
$stok3 = $tabel [2] [1];   # 40
$terjual1 = $tabel [0] [2];   # 15
Untuk memudahkan akse terhadap elemen-elemen yang terdapat di dalam aray dua dimensi, kita dapat menggunakan struktur pengulangan bersarang, seperti yang ditunjukkan oleh kode berikut:
<?php$tabel = array(                                                array ("Celana Jeans",25,15),                                                array ("Jaket",30,24),                                                array ("Sepatu",40,38)                                                );for ($i=0; $i<count($tabel); $i++) {                $baris = $tabel[$i];                echo "<br>";                                               for ($j=0; $j<count ($baris); $j++) {                                                print $tabel [$i] [$j];                                                if ($j < count ($baris)-1){                                                                print ",";                                                }                                }                print "\n";}?>
Setelah di Copy di Notepad++ lalu di run di google chrom atau di firefox dengan format C:\xampp\htdocs\multidimensi.
Dan akan tampil seperti gambar berikut.





Array Sebagai Himpunan

Array dalam PHP dapat dianggap pula sebagai himpunan sehingga kita dapat memberikan operasi himpunan kepada array PHP.
Operasi Himpunan yang dapat dilakukan :
1.      Penggabungan himpunan – union
2.      Irisan – intersection
3.      Selisih – Difference

1.      Penggabungan Himpunan
Penggabungan array seringkali dibutuhkan untuk memudahkan manipulasi data dari beberapa array, dengan cara menggabungkan data array tersebut menjadi satu kemudian baru dimanipulasi.
Operasi penggabungan dilakukan untuk memudahkan menggabungkan dua array menjadi satu array. Fungsi yang dapat digunakan adalah array_union() atau array_merge().
Berikut contoh Menggabungkan 2 array dengan operasi himpunan.

Nama script: array_union.php:
<html>
<head>
<title>Array : Union</title>
</head>
<body>
<h1>Array : Union</h1>
<?php
$ar_a=array(1,2,5,7,8);
print"Isi Array \$ar_a <br>" ;
print_r($ar_a);
print" <br>" ;
$ar_b=array("abc",5,7,90);
print"Isi Array,ii9 \$ar_b<br>" ;
print_r($ar_b);
print" <br>" ;
$gabung = array_merge($ar_a, $ar_b);
print"Isi Array \$gabung <br>" ;
print_r($gabung);
print" <br>";
?>
</body>
</html>

Print_r()  fungsi yang digunakan untuk mencetak isi array secara otomatis (dummping). Hasil dari array_merge() disimpandalam variabel array $gabung.

            Pada  array $gabung, maka array $gabung akan memiliki 9 elemen – elemen dari $ar_a disimpan pada bagian awal dan elemen dari $ar__b disimpan pada bagian berikutnya. Pada fungsi diatas maka ada terjadi nilai yang berganda yang berasal dari $ar_a dan $ar_b yang sama tetapi dinyatakan sebagai elemen sendiri – sendiri.
Fungsi array_unique() dapat digunakan untuk menghilangkan duplikasi data ini, berikut contoh scriptnya :
array_unique.php

<html>
<head><title>Array : Unique</title></head><body><h1>Array : Unique</h1><?php$ar_a=array(1,2,5,7,8);print("Isi Array \$ar_a <br>");print_r($ar_a);print("<br>");$ar_b=array("abc",5,7,90);print("Isi Array \$ar_b<br>");print_r($ar_b);print("<br>");$gabung=array_merge($ar_a, $ar_b);print("Isi Array \$gabung <br>");print_r($gabung);print("<br>");$unique=array_unique($gabung);print("Isi Array \$unique<br>");print_r($unique);print("<br>");?></body></html>

Hasil setelah di run di google chrom dengan format http://localhost:8080/Himpuan/himpunan.php



Proses union seharusnya merupakan proses penggabungan array_merge kemudian
Dilakukan array_unique

1.      Irisan

Irisan dari dua buah himpunan digunakan untuk mengetahui isi yang sama dari dua buah himpunan.
Dengan menggunakan operasi dua buah himpunan, maka kita dapat dengan mudah untuk mendapatkan nilai-nilai yang sama yang ada pada dua buah himpunan, tanpa kita harus melakukan penelusuran dan perbandingan isi kedua himpunan ini dengan memrogram sendiri.

Hasil dari operasi ini adalah array yang berisi nilai yang sama dari kedua himpunan yang diiriskan.Fungsi untuk melakukan irisan dua himpunan dalam PHP adalah array_intersect().
array_intersect.php

<html>
<head>
<title>Array : Intersect</title>
</head><body><h1>Array : Intersect</h1><?php$ar_a=array(1,2,5,7,8);print("Isi Array \$ar_a <br>");print_r($ar_a);print("<br>");$ar_b=array("abc",5,7,90);print("Isi Array \$ar_b<br>");print_r($ar_b);print("<br>");$irisan=array_intersect($ar_a, $ar_b);print("Isi Array \$irisan <br>");print_r($irisan);print("<br>");?></body></html>

Hasil setelah di run di google chrom dengan format http://localhost:8080/Himpuan/intersect.php




Contoh diatas mnampilkan isi dari $irisan adalah 5 dan 7 yang berasal dari elemen $ar_a nomor 2 dan nomor 3.
2.      Selisih
Operasi elisih dalam suatu himpunan adalah untuk mendapatkan isi satu himpunan yang tidak dimiliki oleh himpunan lain yang di selisihkan kepada himpunan pertama, atau secara sederhana adalah mengurangi isi himpunan pertama dengan isi himpunan kedua sehingga isi himpunan pertama tidak ada yang sama dengan isi himpunan kedua, semua isi himpunan yang sama dengan himpunan kedua di buang.
Fungsi melakukan operasi selisih ini adalah dengan Array_diff()
<html><head><title>Array : Diff</title></head><body><h1>Array : Diff</h1><?php$ar_a=array(1,2,5,7,8);print("Isi Array \$ar_a <br>");print_r($ar_a);print("<br>");$ar_b=array("abc",5,7,90);print("Isi Array \$ar_b<br>");print_r($ar_b);print("<br>");$diff=array_diff($ar_a, $ar_b);print("Isi Array \$diff <br>");print_r($diff);print("<br>");?></body></html>
hasil eksekusi Array_diff.php setelah di run di google chrom dengan format http://localhost:8080/Himpuan/intersect.php



Array_diff() menghasilkan isi $ar_a yang elemenya tidak terdapat juga dalam Array $ar_b.

Referensi Pemograman web dengan PHP :
1.       BUDI RAHARJO.2015,Mudah Belajar PHP Teknik Penggunaan Fitur-Fitur Baru dalam PHP 5.Bandung: Penerbit : Informatika Bandung.
2.       Betha, Sidik.2014,Pemograman Web dengan PHP.Bandung:Penerit InformatikaBandung.
3.       Andi.2004, Aplikasi Program PHP dan MYSQL untuk membuat Website Interaktif :Yogyakarta
Penerbit Andi.



Sekian dari saya Semoga Bermanfaat, Terimakasih

Sabtu, 26 Maret 2016

Cara menghitung nilai faktori dengan menggunakan for, while, Do- while


Assalamualaikum wr.wb..

Kali ini saya akan Membagikan cara membuat suatu program untuk menghitung Nilai faktorial dengan menggunakan For, while, Do-while pada php. Sebelumnya pc anda sudah terinstal Xampp dan Notepade++.jika anda sudah terinstal langsung saja, buat file formatnya .php pada notepade++.

  • Sebelum mengcopy scrip, silahkan buat folder C:\xampp\htdocs\faktori
  • Silahkan copy scrip 
  • Ini adalaah Faktorial menggunakan Do-While


<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Faktorial dengan do-While</title>
</head>
<style>
body{
color:#000;
background:-webkit-linear-gradient(top,Cornsilk,Lightpink,Lightgray,Deepskyblue,Papayawhip,Cyan);
background:-moz-linear-gradient(top,Cornsilk,Lightpink,Lightgray,Deepskyblue,Papayawhip,Cyan);
background:-o-linear-gradient(top,Cornsilk,Lightpink,Lightgray,Deepskyblue,Papayawhip,Cyan);
background-attachment:fixed;
font-size:18px;
font-family: Hobo Std;
margin:0;
padding:48px;
}
h1 {
text-align:center;
}
h2 {
text-align:center;
}
</style>
<body>
<h1> Faktorial dengan do-While</h1>
<p> <h2> <marquee> =>> by : Winda Komala Astriyani <<= </marquee> </h2> </p>
<form name="frm01" method="post">
<table>
<tr>
<td>Masukkan Angka</td>
<td><input type="text" name="txtAngka" size="5"/></td>
</tr>
<tr>
<td colspan="2"><input type="submit" name="hasil" value="Hasil"/></td>
</tr>
</table>
<?php
error_reporting(0);
if($_POST['hasil']!=''){
            $angka=$_POST['txtAngka'];
            function faktorial($angka){
            if($angka<=1){
                        $hasil=1;
                        return $hasil;
            }elseif($angka>1){
                        $i=1;
                        do
                        {
                             $hasil=$angka * faktorial($angka-1);
                             $i=$i+1;
                        }while($i<=5);
                        return $hasil;
            }
}
         echo "Angka :".$angka."<br>";
   echo "Faktorial dari "." ".$angka." "."adalah :"." ".faktorial($angka);
}
?>
</form>
</body>
</html>

  • setelah sudah di copy di simpan C:\Xampp\htdocs\faktorial
  • dan akan tampil seperti di bawah ini 

  • Dan ini Faktorial menggunakan dengan menggunakan For
  • Berikut Scip jika ingin menggunakan faktorial menggunakan For

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Faktorial dengan for</title>
</head>
<style>
body{
color:#000;
background:-webkit-linear-gradient(top,Cornsilk,Lightpink,Lightgray,Deepskyblue,Papayawhip,Cyan);
background:-moz-linear-gradient(top,Cornsilk,Lightpink,Lightgray,Deepskyblue,Papayawhip,Cyan);
background:-o-linear-gradient(top,Cornsilk,Lightpink,Lightgray,Deepskyblue,Papayawhip,Cyan);
background-attachment:fixed;
font-size:18px;
font-family: Hobo Std;
margin:0;
padding:48px;
}
h1 {
text-align:center;
}
h2 {
text-align:center;
}
</style>
<body>
<h1> Faktorial dengan For</h1>
<p> <h2> <marquee> =>> by : Winda Komala Astriyani <<= </marquee> </h2> </p>
<br><br><br><br>
<form name="frm01" method="post">
<table>
<tr>
<td>Masukkan Angka</td>
<td><input type="text" name="txtAngka" size="5"/></td>
</tr>
<tr>
<td colspan="2"><input type="submit" name="hasil" value="Hasil"/></td>
</tr>
</table>
<?php
error_reporting(0);
if($_POST['hasil']!=''){
            $angka=$_POST['txtAngka'];
            function faktorial($angka){
            if($angka<=1){
                        $hasil=1;
                        return $hasil;
            }elseif($angka>1){
                        for($i=1; $i<=$angka; $i++){
                             $hasil=$angka * faktorial($angka-1);
                        }
                        return $hasil;
            }
}
         echo "Angka :".$angka."<br>";
   echo "Faktorial dari "." ".$angka." "."adalah :"." ".faktorial($angka);
}
?>
</form>
</body>
</html>
  • Dan ini Hasilnya 



 Ini contoh Program Faktorial dengan menggunakan While

  • Silahkan copy Scrip ini jika ingin menggunakan Faktorial While.

<<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Faktorial dengan while</title>
</head>
<style>
body{
color:#000;
background:-webkit-linear-gradient(top,Cornsilk,Lightpink,Lightgray,Deepskyblue,Papayawhip,Cyan);
background:-moz-linear-gradient(top,Cornsilk,Lightpink,Lightgray,Deepskyblue,Papayawhip,Cyan);
background:-o-linear-gradient(top,Cornsilk,Lightpink,Lightgray,Deepskyblue,Papayawhip,Cyan);
background-attachment:fixed;
font-size:18px;
font-family: Hobo Std;
margin:0;
padding:48px;
}
h1 {
text-align:center;
}
h2 {
text-align:center;
}
</style>
<body>
<h1> Faktorial dengan While </h1>
<p> <h2> <marquee> =>> by : Winda Komala Astriyani <<= </marquee> </h2> </p>
<br><br><br><br>
<form name="frm01" method="post">
<table>
<tr>
<td>Masukkan Angka</td>
<td><input type="text" name="txtAngka" size="5"/></td>
</tr>
<tr>
<td colspan="2"><input type="submit" name="hasil" value="Hasil"/> </td>
</tr>
</table>
<?php
error_reporting(0);
if($_POST['hasil']!=''){
            $angka=$_POST['txtAngka'];
            function faktorial($angka){
            if($angka<=1){
                        $hasil=1;
                        return $hasil;
            }elseif($angka>1){
                        $i=1;
                        while($i<=5)
                        {
                            $i=$i+1;
                             $hasil=$angka * faktorial($angka-1);
                        }
                        return $hasil;
            }
}
         echo "Angka :".$angka."<br>";
   echo "Faktorial dari "." ".$angka." "."adalah :"." ".faktorial($angka);
}
?>
</form>
</body>
</html>

  • dan berikut hasil setelah di run di chrome atau Internet Explorer dengan format Localhost/faktorial.php




 Sekian dari saya, semoga bermanfaat .jangan sungkan sungkan mampir ke blog saya .
wassalamualaikum wr.wb ..

cara membuat Segitiga siku-siku menggunakan for dan while pada php


Assalamualaikum wr.wb..

kali ini saya akan berbagi ilmu sedikit cara membuat Segitiga siku-siku menggunakan for dan while pada php, Sebelumnya pc anda sudah terinstal Xampp dan Notepade++ . jika sudah terinstal langsung saja, buat file .php pada notepade++  .

  • Sebelum Mengopy Scrip, silahkan buat folder pada Data C:\Xamp\htdocs\ Segitiga
  • Silahkan copy scrip berikut :

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>for dan while membentuk Segitiga siku-siku</title>
</head>
<style>
body{
color:#000;
background:-webkit-linear-gradient(top,Cornsilk,Lightpink,Lightgray,Deepskyblue,Papayawhip,Cyan);
background:-moz-linear-gradient(top,Cornsilk,Lightpink,Lightgray,Deepskyblue,Papayawhip,Cyan);
background:-o-linear-gradient(top,Cornsilk,Lightpink,Lightgray,Deepskyblue,Papayawhip,Cyan);
background-attachment:fixed;
font-size:18px;
font-family: Hobo Std;
margin:0;
padding:48px;
}
h1 {
text-align:center;
}
h2 {
text-align:center;
}
</style>
<body>
<h1> For dan While membentuk Segitiga siku- siku</h1>
<p> <h2> <marquee> =>> by : Winda Komala Astriyani <<= </marquee> </h2> </p>
<?php
echo "Tugas4WP1 <br/><br/>" ;
for ($i=1; $i <=5 ; $i++) {
  $j=1;
  while ($j <= $i) {
    $j++;
    echo $i;
  }
  echo "<br/>";
}
 ?>
 </body>
 </title>
 </html>


  • Setelah sudah di copy di notepade++ silahkan simpan  C:\Xamp\htdocs\Segitiga
  • dan di jalankan di google chrom dengan "localhost/Segitiga.php"
  • dan akan tampil


Sekian dari saya, Semoga bermanfaat ilmunya . Terimakasih :-)

Minggu, 20 Maret 2016

Tutorial membuat Kalkulator sederhana menggunakan php

Assalamualaikum Wr. Wb
Hai Kawan J

Saya akan membagikan Tutorial membuat Kalkulator sederhana menggunakan PHP dan CSS, tetapi sebelum ke tutorialnya alangkah baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa sih PHP? J
Sekilas dahulu mengenai apa sih KalkulatorKalkulator merupakan alat bantu hitung seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Kalkulator yang digunakan untuk melakukan perhitungan standar seperti diatas biasanya disebut jenis kalkulator sederhana. Sedangkan untuk melakukan perhitungan yang lebih rumit, seperti rumus matematika digunakan jenis kalkulator yang sering disebut scientific calculator.
PHP adalah singkatan dari "PHP: Hypertext Preprocessor", yang merupakan sebuah bahasa scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaks mirip dengan bahasa C, Java dan Perl, ditambah beberapa fungsi PHP yang spesifik. Tujuan utama penggunaan bahasa ini adalah untuk memungkinkan perancang web menulis halaman web dinamik dengan cepat.
Hubungan PHP dengan HTML
Halaman web biasanya disusun dari kode-kode html yang disimpan dalam sebuah file berekstensi .html. File html ini dikirimkan oleh server (atau file) ke browser, kemudian browser menerjemahkan kode-kode tersebut sehingga menghasilkan suatu tampilan yang indah. Lain halnya dengan program php, program ini harus diterjemahkan oleh web-server sehingga menghasilkan kode html yang dikirim ke browser agar dapat ditampilkan. Program ini dapat berdiri sendiri ataupun disisipkan di antara kode-kode html sehingga dapat langsung ditampilkan bersama dengan kode-kode html tersebut. Program php dapat ditambahkan dengan mengapit program tersebut di antara tanda . Tanda-tanda tersebut biasanya disebut tanda untuk escaping (kabur) dari kode html. File html yang telah dibubuhi program php harus diganti ekstensi-nya menjadi .php3 atau .php.
PHP merupakan bahasa pemograman web yang bersifat server-side HTML=embedded scripting, di mana script-nya menyatu dengan HTML dan berada si server. Artinya adalah sintaks dan perintah-perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan di server tetapi disertakan HTML biasa. PHP dikenal sebagai bahasa scripting yang menyatu dengan tag HTML, dieksekusi di server dan digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis seperti ASP (Active Server Pages) dan JSP (Java Server Pages).
Sekarang kita coba bikin kalkulator sederhananya yuk J
Berikut Tutorial membuat Kalkulator dengan menggunakan PHP dan CSS :
1.    Langkah pertama yaitu kita sudah menginstall XAMPP dan Notepad++. Jika teman-teman bingung bagaimana cara menginstall XAMPP dan Notepad++ teman-teman bisa melihatnya dipostingan saya sebelumnya J
2.    Setelah terinstall XAMPP dan Notepad++, copy script berikut ini :
<html>
<head>
 <title>Web Kalkulator</title>
</head>
<body>
<!--
Sebagai desaign model baik warna dan bentuk menggunakan CSS
-->
<style type="text/css">
 .h1{
  font-family: Comic Sans MS;
  font-weight: bold;
  font-size: 16px;
 }
 .input{
   background-color: #ffffff;
   border: 1px solid #4B0082;
   padding: 5px;
   font: 0.2em;
   border-radius: 3px;
   color: #00000;
  
  
 }
 .hasil{
  margin-top: 20px;
  font-family: Comic Sans MS;
  font-size: 14px;
  font-weight: bold;
  background-color: #87CEFA;
 }
 .td{
  font-family: Comic Sans MS;
  color: #ffffff;
  background-color: #FF1493;
 
 }
 body{
  background-color: #FFE4C4;
 }
 .text{
   background: #dcdcdc;
   border-bottom: 1px dotted silver;
   padding: 4px;
 }
 .tabel{
   font-size: 1em;
   font-family: sans-serif;
   border: 1px solid #020000;
   background-color: #efefef;
   border-spacing: 2px;

 }
 .tombol {
   font-weight: bold;
     display: inline-block;
     *display: inline;
     padding: 4px 12px;
     margin-bottom: 0;
     *margin-left: .3em;
     font-size: 14px;
     line-height: 20px;
     color: #333333;
     text-align: center;
     text-shadow: 0 1px 1px rgba(255, 255, 255, 0.75);
   vertical-align: middle;
   cursor: pointer;
   background-color: #f5f5f5;
   *background-color: #FF69B4;
   background-image: -moz-linear-gradient(top, #ffffff, #FF69B4);
   background-image: -webkit-gradient(linear, 0 0, 0 100%, from(#ffffff), to(#FF69B4));
   background-image: -webkit-linear-gradient(top, #ffffff, #FF69B4);
      background-image: -o-linear-gradient(top, #ffffff, #FF69B4);
   background-image: linear-gradient(to bottom, #ffffff, #FF69B4);
   background-repeat: repeat-x;
   border: 1px solid #cccccc;
   *border: 0;
     border-color: #FF69B4 #FF69B4 #bfbfbf;
     border-color: rgba(0, 0, 0, 0.1) rgba(0, 0, 0, 0.1) rgba(0, 0, 0, 0.25);
     border-bottom-color: #b3b3b3;
     -webkit-border-radius: 4px;
       -moz-border-radius: 4px;
           border-radius: 4px;
     filter: progid:DXImageTransform.Microsoft.gradient(startColorstr='#ffffffff', endColorstr='#ffe6e6e6', GradientType=0);
     filter: progid:DXImageTransform.Microsoft.gradient(enabled=false);
     *zoom: 1;
     -webkit-box-shadow: inset 0 1px 0 rgba(255, 255, 255, 0.2), 0 1px 2px rgba(0, 0, 0, 0.05);
       -moz-box-shadow: inset 0 1px 0 rgba(255, 255, 255, 0.2), 0 1px 2px rgba(0, 0, 0, 0.05);
          box-shadow: inset 0 1px 0 rgba(255, 255, 255, 0.2), 0 1px 2px rgba(0, 0, 0, 0.05);
  }
 .tombol-aktif{
     color: #fffdfd;
     text-shadow: 0 -1px 0 rgba(0, 0, 0, 0.25);
     background-color: #040000;
     *background-color: #040000;
     background-image: -moz-linear-gradient(top, #040000, #040000);
     background-image: -webkit-gradient(linear, 0 0, 0 100%, from(#040000), to(#040000));
     background-image: -webkit-linear-gradient(top, #040000, #040000);
     background-image: -o-linear-gradient(top, #040000, #040000);
     background-image: linear-gradient(to bottom, #040000, #040000);
     background-repeat: repeat-x;
     border-color: #ffffff #ffffff #ffffff;
     border-color: rgba(0, 0, 0, 0.1) rgba(0, 0, 0, 0.1) rgba(0, 0, 0, 0.25);
     filter: progid:DXImageTransform.Microsoft.gradient(startColorstr='#ff01c5fe', endColorstr='#ffffffff', GradientType=0);
     filter: progid:DXImageTransform.Microsoft.gradient(enabled=false);
  }
</style>
<!--
Perintah JavaScript untuk memberitahukan pesan warning apabila ada field yang kosong
-->
<script>
 function check(input){
  if(input.value==''){
   input.setCustomValidity('Harus diisi !! ');
  }else{
   input.setCustomValidity('');
  }
 }
</script>     
<center class="h1">--** WEB PROGRAMMING -> KALKULATOR **--</center>
<center class="h2">By Novriani Hernawati dan Winda Komala Astriyani</center> <br></br>
 <form method="post" name="form" >
  <table align="center" height='20%' width='70%' class="tabel">
   <tr>
    <td align="center" class="td"><b>Angka 1</b></td>
    <td align="center" class="td"><b>Angka 2</b></td>
    <td align="center" colspan="3" class="td"><b>Operasi</b></td>
   </tr>
   <tr>
    <td align="center"><input type="text" class="input" oninvalid="check(this)" autofocus="true" required="true" style="width: 200px"
     name="angka1" placeholder="Masukkan angka ke-1" onkeypress="return isNumber(event)"></td>
    <td align="center"><input type="text" class="input" oninvalid="check(this)"  required="true" style="width: 200px"
     name="angka2" placeholder="Masukkan angka ke-2" onkeypress="return isNumber(event)"></td>
    <td align="center" >
     <input class="tombol" class="tombol tombol-aktif" type="submit" name="kali" value="x" title="Kali">
     <input class="tombol" type="submit" name="jumlah" value="+" title="Jumlah">
     <input class="tombol" type="submit" name="bagi" value=":" title="Bagi">
     <input class="tombol" type="submit" name="kurang" value="-" title="Kurang">
      <input class="tombol" type="submit" name="mod" value="%" title="Modulus">
    </td>
    
<!--
Perintah PHP dimana sebagai operasi untuk menghitung antara "angka1" dan "angka2" yang sudah diinputkan.
Ada proses perkalian,penjumlahan,pembagian dan pengurangan -->
    <?php
    if(isset($_POST["jumlah"])){
     $hasil = $_POST["angka1"] + $_POST["angka2"];
    }else if(isset($_POST["kali"])){
     $hasil = $_POST["angka1"] * $_POST["angka2"];
    }else if(isset($_POST["bagi"])){
     $hasil = $_POST["angka1"] / $_POST["angka2"];
    }else if(isset($_POST["kurang"])){
     $hasil = $_POST["angka1"] - $_POST["angka2"];
     }else if(isset($_POST["mod"])){
      $hasil = $_POST["angka1"] % $_POST["angka2"];
     }
   
    ?> 
   </tr>
  
   <tr>
   <td align="center">&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;</td>
   <td align="center">&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;</td>
   <td align="center">&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;</td>
   </tr>
   <tr>
   <td align="center">&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;</td>
   <td align="center">&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;</td>
   <td align="center">&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;</td>
   </tr>
   <tr>
    <td class="hasil" colspan="3" align="center" ><input class="input" type="text" size="50" name="hasiljumlah" disabled="True"
     value='<?php echo $hasil; ?>' title="Hasil">&nbsp;<b>Hasil</b>
    </td>
   </tr>
  </table>
 </form>
</body>
</html>
#Catatan : Script diatas merupakan gabungan dari script CSS dan PHP disimpan menggunakan nama Kalkulator.php
3.    Setelah meng-copy scriptnya, simpan file tersebut di Local Disk (C) > folder XAMPP > pilih folder htdocs > buat folder baru dengan nama Tugas3_WP1 .
4.    Setelah tersimpan buka browser yang kalian biasa pakai untuk mencoba apakah pembuatan Kalkulator sederhana telah berhasil.
5.    Jika berhasil akan muncul tampilan seperti berikut :

Tampilan setelah dijalankan di browser


Tampilan melakukan perhitungan

YEY !! Sekian J Silahkan mencoba dan semoga berhasil yah J

Wassalamualaikum Wr. Wb